Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo yang telah berusia satu abad (1914 – 2012) telah berperan sejak masa colonial sampai sekarang dan telah merasakan berkembangnya arus globalisasi yang sedemikian kuat, untuk itu dituntut melakukan pembenahan disegala lini. Tiga ranah yang dibangkai dalam garis perjuangan umat oleh Pendiri dan Pengasuh kedua Alm. KHR. As’ad Syamsul Arifin, yaitu Pendidikan Islam, dakwah islam dan pengembangan ekonomi umat merupakan entry point yang sangat tepat untuk tetap memantapkan eksistensi pesantren ditengah-tengah masyarakat. Tiga garis perjuangan tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab pesantren, akan tetapi juga menjadi tugas dan tanggung jawab para alumni sebagai pengemban misi dakwah pesantren.
Dalam bingkai misi tersebut, PP. Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo membentuk organisasi IKSASS yang bertujuan sebagai wadah silaturrahim antara Pengasuh, santri dan Alumni. Sejak didirikan (1988), IKSASS telah berperan merealisasikan peran dan fungsi pondok pesantren. Perubahan zaman juga menjadi salah satu tantangan bagi IKSASS untuk senantiasa beradaptasi terhadap perubahan dengan tetap memegang visi, misi dan komitmen yang digariskan pondok pesantren. Dengan berbekal garis perjuangan itulah, IKSASS Alumni Karangasem berupaya untuk mengejewantahkan seluruh pengabdian dan dharma baktinya dalam setiap program demi terwujudnya masyarakat muslim Karangasem yang berkarakter.
VISI
Terwujudnya alumni yang agamis, mandiri, militan dan humanis.
MISI
- Internalisasi dan aktualisasi nilai-nilai agama islam dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
- Melakukan pemberdayaan masyarakat, peningkatan SDM yang kritis dan berakhlakul karimah.
- Mengupayakan perwujudan masyarakat yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia dengan tetap berusaha memelihara jati diri santri serta meningkatkan harkat dan martabat bangsa.
- Mengupayakan pemberdayaan ekonomi masyarakat secara merata, adil dan demokratis.
- Melestarikan budaya Al muhafadzotu ala al qodimi as sholih wal akhdzu bil al jadidi al ashlah.
